Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2011

۞๑ø¤º°`°๑۩ Sampai kapan aku? ۩๑ø¤º°`°๑۞๑

Gambar
Ketika aku katakan selamat malam di penghujung hari, hatiku begitu kosong dalam kesepian yang mendera ...aku mencoba untuk sembunyi di balik air mata dan mencoba untuk meraih mimpi Tapi kesedihan ini telah membuatku menangis. Ketika jarak cenderung membuat kita terpisah, aku ingin tetap mempertahankan kehadiranmu dalam hati Ketika malam tak bisa menjadi milik kita bersama aku hanya ingin bertemu denganmu bersama bintang Aku akan menunggu di sana untukmu dengan sebotol anggur dan gelas untuk kita berdua tapi kau tidak ada di sana, tidak ada dalam pelukan malam Kini sendiri aku menunggu, dengan harapan dan tanya mengapa kata-kata "Aku merindukanmu" tak dapat menampilkan kedalaman tentang kepedulianku ? padahal kata-kata "aku menginginkanmu" tak mengkhianati dari apa yang aku yakini mengapa kata-kata "aku membutuhkanmu" tak dapat menyampaikan harapanku

DOAku

Gambar
Kupejam mata ini dalam permohonan yang kupanjatkan berharap untuk diriku dan semua yang mungkin. Hampir di setiap malam ketika bintang di langit dalam hening agar Tuhan senantiasa mendengarkan keinginanku untuk Memberi cinta yang tulus, kebahagiaan dan keindahan dari semua yang terbaik yang kumiliki. Dan aku akan lebih memohon ketika itu UNTUKMU.

Membangun Karakter Sejak Pendidikan Anak Usia Dini

       Kawan, jika saya ditanya kapan sih waktu yang tepat untuk menentukan kesuksesan dan keberhasilan seseorang? Maka, jawabnya adalah saat masih usia dini. Benarkah? Baiklah akan saya bagikan sebuah fakta yang telah banyak diteliti oleh para peneliti dunia.       Pada usia dini 0-6 tahun, otak berkembang sangat cepat hingga 80 persen. Pada usia tersebut otak menerima dan menyerap berbagai macam informasi, tidak melihat baik dan buruk. Itulah masa-masa yang dimana perkembangan fisik, mental maupun spiritual anak akan mulai terbentuk. Karena itu, banyak yang menyebut masa tersebut sebagai masa-masa emas anak ( golden age ).       Sebuah penelitian yang dilakukan oleh seorang ahli Perkembangan dan Perilaku Anak dari Amerika bernama Brazelton menyebutkan bahwa pengalaman anak pada bulan dan tahun pertama kehidupannya sangat menentukan apakah anak ini akan mampu menghadapi tantangan dalam kehidupannya dan apakah ia akan menunjukkan semangat tinggi untuk belajar dan berhasil dalam peker